Valentin Day v.s. Maulid Nabi

Valentin Day v.s. Maulid Nabi

Tanggal 14 Februari diperingati sebagai hari Valentin Day bagi yang merayakan sedangkan bertepatan tanggal 15 Februari 2011 Indonesia libur bersama karena memperingati Maulid Nabi. Bagi kebanyakan orang, dua hal ini merupakan sesuatu yang sama-sama menyenangkan. Sebuah seremonial yang membahagiakan. Bahkan bisa diartikan sebagai bentuk ibadah bagi yang meyakini.

Valentin Day yang awalnya berasal dari budaya masyarakat romawi kuno. berawal sebuah ritual memuja dewa Valentin (dewa kesuburan) dengan cara mencari pasangan muda-mudi secara bebas yang dipandu oleh pastur. kemudian mereka bisa melakukan apa saja sesuka hatinya. Termasuk free sex, sehingga tidak ada bedanya manusia dengan  binatang. Namun anehnya budaya yang tidak terpuji itu masih banyak yang menganut sampai sekarang. Bahkan budaya itu masuk ke rumah-rumah kita. Kalau ini terus berlangsung tunggu saja kerusakan moral bangsa ini. Coba lihat Malaysia yang benar-benar save terhadap ahlaq dan moral masyarakatnya, sehingga pemerintah melarang rakyatnya memperingati VD. Bagai mana dengan Negara kita yang besar ini?

Maulid Nabi yang merupakan asimilasi budaya ulang tahun yang sering dilakukan oleh orang-orang barat (kafir). Oleh beberapa oknum muslim dikaburkan sehingga menjadi sebuah budaya yang disunnahkan menjadi bentuk ibadah. Yang jelas-jelas Nabi Muhammad tak pernah memerintahkan hal ini untuk diamalkan. Namun, sampai sekarang budaya yang menyamar sebagai ibadah ini masuk juga kerumah-rumah kita. Sehingga kita semakin sesat dibuatnya. Jika ini terus kita amalkan maka tunggu suatu saat aqidah kita akan lepas dari jasad ini.

Valenti Day dan Maulid Nabi merupakan BENTUK CINTA yang salah cara menyampaikan. Tujuan yang baik namun cara yang salah maka hasilnya adalah kesesatan. Bagaimana pendapat sahabat dengan dua acara ini?

Recent Posts :

,

  1. #1 by bintangzohra on 27 2011, 2011 - 23:09

    Valentine day, merosakkan anak remaja yang mengikut budaya barat.
    Kasih sayang sepatutnya dicurahkan setiap hari terutama kepada keluarga tanpa menunggu setahun sekali padi Valentine day.

    • #2 by bchree on 28 2011, 2011 - 09:03

      setuju bunda, bunda contoh ibu yang selalu memberikan sentuhan kasih saya tiap detiknya, tuh bisa dilihat di blognya heeeee 😳

  2. #3 by Susan Noerina on 21 2011, 2011 - 15:51

    Selamat sore Pak. Saya bertamu lagi. Iya, ga setuju banget sama valentine Day. Kita neh terlalu terbuka terhadap budaya asing, yang udah jelas ga sesuai nilai2 islami. Saya mah dari jaman ABEGE ulu ga pernah tuh Pak ngeh sama Valentine Day. Lagian bukannya setiap hari harus selalu berbagi kasih sayang?

    Oya Pak, mau ngasih tau saya udah launching nama2 peserta kuis keluargazulfadhli plus nilai tukar RM ke Rupiahnya. Tapi pengumuman teteup tar tanggal 26.

    Sekian dulu yah Pak, saya mo baca postingan2 lainnya 🙂

    Salam untuk Ibu

    • #4 by bchree on 21 2011, 2011 - 19:47

      setuju banget dengan bunda susan, no VD
      segera ke TKP bun, trims infonya :mrgreen:

  3. #5 by SITI FATIMAH AHMAD on 19 2011, 2011 - 16:17

    Assalaamu’alaikum mas Bchree…

    Alhamdulillah, dengan saling mengingati dan berpesan ke jalan kebaikan akan meningkatkan iman dan perubahan diri. Sambutan yang jelas haram, tentu jelas hukumnya. VD sudah ketahui sebagai acara keagamaan bagi masyarakat kristian seluruh dunia atas beberapa peristiwa yang dikaji mempunyai pelbagai versi. begitu juga dengan sambutan April Fool yang menjadi ikutan segelintir umat Islam.

    Manakala maulid Rasul disambut sebagai acara memperingati sejarah kelahiran dan perjuangan Nabi SAW, memang tidak pernah disambut semasa kehidupan Rasulullah tetapi diadakan oleh umat yang kemudian dengan alasan untuk meninggikan syiar islam melalu acara peringatan itu.

    Ini dinamakan bid’ah ( hal yang baru) hasanah (baik) bagi sebahagian ulama yang tidak menentang dengan alasan menyatukan ummah dlam satu majlis dan diadakan acara agama yang sesuai dan tidak bercanggah dengan ajaran islam. Wallahu’alaam.

    Salam mesra dari Sarikei, Sarawak.

  4. #6 by MENONE on 19 2011, 2011 - 13:48

    menone termasuk anti valentine hhehehehehehehehe……

    salam persahabatan dr MENONE

    • #7 by bchree on 19 2011, 2011 - 20:43

      ada anti valentine juga yach …. heeeeeeee
      SALAM PERSAHABATAN JUGA BUAT MENONE (laki-laki satu) 😳

  5. #8 by Abi on 18 2011, 2011 - 16:12

    Berkasih sayang di Islam tidak mengenal waktu dan tempat, dan diperingati dan dilaksanakan setiap waktu dan segala tempat. 14 abad yang lalu Baginda Nabi sudah mengajari umat Islam tentang kasih sayang, tetapi sedikit dari umatnya yang menyadarinya.

    • #9 by admin on 18 2011, 2011 - 23:00

      setuju bang …. eh kok bang ce setuju ust heeee …..
      kasih sayang yang diajarkan rosul bener-bener nikmat dan jauh dari penyakit fisik dan hati …. 😀

  6. #10 by Kakaakin on 18 2011, 2011 - 13:34

    Budaya yang sudah terlanjur mengakar nih. Kalau VD, masih banyak yang bisa memahami bahwa hal ini salah.
    Namun kalau perayaan maulid, masih pro kontra. Mungkin sementara ini diambil hikmahnya saja, yaitu sekian banyak orang berkumpul, menyempatkan diri tuk mendengarkan tausiyah 😀

    • #11 by admin on 18 2011, 2011 - 22:59

      bahasa yang diplomatis nih ……
      Mungkin sementara ini diambil hikmahnya saja, yaitu sekian banyak orang berkumpul, menyempatkan diri tuk mendengarkan tausiyah 😀
      tapi mbak …. wah nggak jadi deh … via email aja … heeeee 😳

  7. #12 by tifandhaluhzan on 18 2011, 2011 - 12:39

    wah.. bagus postingannya 😀
    mari tukar link 😀

  8. #13 by saipuddin on 18 2011, 2011 - 12:02

    hari kasih sayang bukan hanya satu hari saja tapi setiap hari, dan bukan hanya terhadap kekasih tetapi juga yang lebih penting terhadap orang tua.
    kemudian Maulid Nabi ini hanya untuk mengingat kelahiran Nabi Muhammad, agar kita sebagai umatnya akan selalu teringat dan banyak hikmah yang dapat diambil dari seluruh perjalanan hidupnya.

    • #14 by admin on 18 2011, 2011 - 22:58

      wah mas udin mampir lagi de …. seneng banget
      saya setuju mas udin :mrgreen:

  9. #15 by achoey el haris on 18 2011, 2011 - 11:20

    Nongol lagi nih daku
    Salam persohiblogan 🙂

    Mencintai Rasul itu indah
    Karena ini cinta yg luhur
    Kalo valentine day ga ikutan ah

    • #16 by admin on 18 2011, 2011 - 22:54

      terima kasih udah sudi mampir lagi mas achoey …
      setuju banget pendapatnya 😳

  10. #17 by indahnyahidupku on 16 2011, 2011 - 13:58

    ^_^ …nice share…

  11. #19 by purwanto on 16 2011, 2011 - 13:55

    salah menyampaikan bisa berakibat fatal…. semoga bangsa ini bisa mengambil hikmah dari semua kesalahan.. Lumajang ramai juga ya VD dan Maulidnya ???

    • #20 by bchree on 16 2011, 2011 - 22:07

      kalu VD nya sya kuara mengamati, karena kemarin banyak aktivitas jadi pulang kecapekan dan tidur, tapi kalau maulid ruame banget mas …. heeeeeee, kalau di daerah emas gmn?

  12. #21 by mamung on 16 2011, 2011 - 08:07

    kasih sayang kan harusnya dicurahkan setiap saat, bukan hanya saat valentine..
    lagian dalam kamus hidup saya tak ada istilah perayaan valentine tuh 😀

    dan rasanya kurang tepat untuk membandingkan valentin dan maulid nabi, karena maulid Nabi penuh dengan keagungan sejarah..

    • #22 by bchree on 16 2011, 2011 - 22:10

      😀 🙂 bener mas kasih sayang tidak harus hanya valentin, apa lagi ke tempat yang salah
      maulid nabi isinya sih bagus mas, tapi ini sebuah bentuk ibadah yang tidak ada tuntunanya, berarti ngak bolehkan? … maaf …. 🙂 🙂
      salam kenal …. :mrgreen:

Tinggalkan komentar